Motivasi dari
Ustadz Yusuf Mansur
untuk Mitra PayTren
- Ada
pengusaha yang tipenya: beresin dulu 1 perusahaan, selesaikan dulu 1
opportuniti yang didapat. Baru melangkah ke yang lain.
- Tapi
ada pengusaha yang mengintip banyak peluang, dan menjalankan banyak bisnis
tanpa nunggu beres. Tentu ini punya potensi masalah.
- Tapi
pengusaha tipe ini punya alasan yang rasional. Di antaranya, udah punya
misi, visi, goal, roadmap, garis, arah, yang jelas, go...
- Saya
termasuk "pengusaha" (he he, dikasih tanda kutip, sbb ga asli
pengusaha, ha ha ha, baru belajar saja), yang tipe kedua tadi.
- Benerin
by doing. Bahkan di urusan pesantren. Jalan aja dulu. Benerin by doing...
- Paling
tidak, udah ndiriin tiang, untuk siap2 ngibarin bendera, walo benderanya
masih belum ada, hehe. Kalau tidak, maka yang lain, yang nancepin.
- Konsistensi
perbaikan, komitmen akan penyempurnaan, sangat dituntut buat pengusaha
tipe kedua.
- Saya
termasuk yang paling tidak suka menunggu. Prinsip jalan dulu, benerin by
doing, dibalut dengan bismillaah, dan kawalan doa2 dan sedekah.
- PayTren
(dulu VSI), e-Miracle (enterpreneur-miracle dengan produk
miraclewaternya), punya karakter ini. Saya bilang ke kawan2, masuk dulu.
Jalan dulu.
- Tentu
jalanya terpontal pontal. But percaya me... After that, jungkir balik, he
he. Ya, mana ada yg mudah? Aapalagi masa2 set-up?
- Jangankan
tipe pengusaha kedua. Tipe pengusaha 1 pun demikian. So, daripada banyak
nunggu banyak mikir, seru, masuk aja, jalan aja.
- Istilah
kawan saya, pengusaha muda, yang jagoan dhuha, jagoan puasa, jagoan sedekah,
masuk aja. Beberapa langkah, aturin ke depannya.
- Udah
keliatan ujungnya, walo baru nyebur beberapa langkah, beberapa persen,
intip peluang lain, ambil, dan jalankan.
- Opportuniti
dan bisnis yang dah dijalankan, walo itungannya baru dibuka, amanahkan
kepada profesional, untuk disempurnakan.
- Menurut
kawan saya ini, itu namanya pengusaha. Jadi, boleh dibilang, amanin
kapling dulu. Nah, supaya ga jadi kapitalis, gimana?
- Simpelnya,
jangan pikirin buat sendiri aja. Share opportuniti dan bisnis itu, kepada
yang lain. Bukan saja kepada profesional, tapi juga ke kawan2.
- Kemudian nanti
hasilnya, jelas dibagi2 lagi buat Allah, Pemilik Tunggal semua bisnis, dan
hamba2Nya. InsyaAllah ga diitung serakah.
- Tapi bila sodara
memilih tipe pengusaha yang I, ya gapapa juga. Mungkin filosofi jawa,
alon2 asal kelakon. Gapapa. 1 tapi besar, keren juga.
- Liat nomor twit
ini. 15 terus ya? Ya kayak gitu. Ga jalan2, padahal sebenarnya jalan, he
he he.
- Buat kawan2 yang
dah ikutan PayTren (dulu VSI) dan e-Miracle, selamat ya. Bersama2 kita
sempurnakan bisnis ini. Yang bolong2, kita tambel daaaahhh...
- Begitu juga
pesantren daqu, tentu banyak sekali kekurangan. Toilet, makan, asrama,
tempat tidur, dll. Namun, ya liat TL dah.
- Rumah2 tahfidz
kawan2 juga demikian. Jangan nunggu semua sempurna. Buka, buka lagi, buka
terus. Di mana2. Tapi susun tim.
- Tim2 kecil di
setiap rumah tahfidz, di tiap2 departemen, di tiap2 bisnis, atau
organisasi, dorong untu tumbuh berkembang sempurna.
- Benerin by
doing... Met beraktifitas, salam sama keluarga. Tolong doain selalu buat
yusufmansur & keluarga. Doa saya juga untuk semua.
- Saran saya, jika
sodara ga siap komplenan, he he, ga siap cacian, ga terlalu mobile,
demennya ngetem, ga bisa nyari dan dapat tim... -->
- Maka, membangun
1 usaha, lalu menuntaskannya, meski ber-tahun2, bahkan ber-belas tahun,
that's baiker for you. Baik, baiker, baikest.
- Apalagi ga suka
jatuh bangun, kurang suka tantangan, ga kuat mental, mewekan, cengengan,
terlampau sabar, he he. Lebih baik 1 usaha saja.
- Itu pun, jika
role-modelnya dah ketemu, umumnya, di tahun ke-7, 8, 9, 10, kadang bisa
juga langsung go nasional. Sebab dah bertambah ilmu dan pengalaman.
- Tipe pengusaha
yang manapun yang sodara/i ambil, yang sodara/i pilih, berdasarkan
passion, style, gaya, karakter sodara/i, selamat berusaha. Didoakan.
- Yang ga benar
adalah mereka yang ga mau ambil resiko sama sekali. Buat yang begini, saya
kasih tau, tidur aja, ada resiko kecetit koq.
- Semoga twit ini
bermanfaat ya. Sekali lagi, mohon doa untuk Yusuf Mansur dan keluarga ya.
Doain PayTren, e-Miracle, pesantren, dan rumah2 tahfidz.
- Makasih ya...
It's nice sharing tentang benering by doing... I'm jadi belajaring too...
- Nambah 1 twit
deh... Seindah2nya tempat tujuan liburan, ya pasti sebentar doangan. Tapi
surga, dengan segala keindahnnya, ABADI. Subhaanallaah.
- Eh eh eh, nambah
lagi deh, 1. Minta doa buat kepulangan ke Jakarta ya. Semoga dengan doa
kawna2 selamat sampe rumah, aamiin. Love u all
Dikutip dari kultwit Ustadz Yusuf Mansur
YOUR ADS HERE !!!